Impresi Pasca Bekerja

Here we come.

Lagi-lagi sudah lama ga menengok halaman ini, dan tanpa disadari membuka laptop di malam hari udah jadi momen langka. Biasanya pulang kerja yang bisa jadi jam 7 atau 8 di rumah, langsung tidur-tiduran sambil nonton TV, atau main HP, atau cuma sekedar bengong tanpa bergerak. Udah ga ada semangat untuk bergerak berpikir produktif lagi setelah dikuras seharian di kantor (kecuali kalau terpaksa atau memaksakan diri).

Wah, ternyata gini ya kehidupan berkantor itu. minimal sepertiga jatah waktu dalam seharinya diambil dan hanya akan menyisakan kelelahan di malam hari dan siap-siap menyambutnya di pagi hari. Hidup terpusat pada bekerja itu sepeti itu ya ternyata. Dulu waktu kuliah, banyak hal yang bisa dipikirkan selain kuliah itu sendiri, ya itu tugas dosen lah, asisten praktikum lah, kerjaan organisasi lah, atau kerjaan part-time lah. Sekarang, no time for that. Jadi paham sih, kenapa bekerja itu harus dilandasi dengan itikad yang baik, kenapa kita harus berhati-hati dalam memilih bekerja, dan kenapa ada orang yang berpindah-pindah kerja. Karena kalau kita bekerja hanya sekedar sebagai penggugur kewajiban mencari nafkah saja atau hanya demi kepuasan melihat slip gaji saja, sia-sia banget ga sih? Sebegitu besar ia mengambil porsi waktu hidup kita, tapi ternyata tujuan kita hanya sedangkal materi saja :"(

Akhirnya banyak orang juga yang merasa kosong dan mencari kegiatan bermanfaat lainnya. Beruntung lah jika sudah bekerja di tempat yang dapat memberikan banyak manfaat kepada masyarakat. Kalau tidak, kita harus pandai-pandai mencari kesempatan memanfaatkan waktu kita yang ada untuk menjadikan aktivtas kita lebih bermakna dalam, baik bagi diri kita maupun orang lain.
Q@@AQ
Impresi setelah hampir tiga bulan kerja di perusahaan swasta, aku banyak dapet insight baru tentang dunia kerja, terutama jika ingin berkarir di dunia engineering. Aku sudah mulai terbiasa di tempat bekerja, dan senang juga terutama karena semua personil timnya baik dan suasana kerjanya bikin nyaman. Tapi ya, kalau direnungkan lagi, aku ingin berkarir yang lebih tepat guna dan tidak hanya sekedar rutinitas, apalagi di perusahaan swasta yang tujuan utamanya hanya mencari profit saja. I am not saying that is bad, but I need something more meaningful in my life.

Comments

fitrihasanah said…
Bener banget anis kerasa banget ya kalo udah kerja kayak nyedot perhatian dan energi...yg malemnya kaya ngga mau ngapa2in lagi :""

Popular posts from this blog

Singapore in 3D2N Part 2 : Itinerary

Pengalaman Ikut Test JLPT!

Testimoni Hamil dan Melahirkan